TOBELO- Hujan disertai petir yang melanda wilayah Halmahera Utara hampir sepekan ini memakan korban sekitar pukul 18.30 Wit. Jumat (09/05/2023)
Kasi Humas Polres Halut Iptu. Kolombus Guduru ketika dikonfirmasi mengatakan. Peristiwa tersebut dilaporkan warga bahwa pada pukul 15.20 Wit, para korban dan masyarakat lainnya menghadiri ibadah pemakan atas meninggalnya seorang warga masyarakat desa Doro.
“Setelah selesai pemakan, sekitar pukul 18.20 Wit, terdengar bunyi gemuruh petir, berselang kurang lebih sepuluh menit kemudian terjadi bunyi petir susulan, sesaat setelah terjadi petir susulan para korban terjatuh, kejang-kejang dan tidak sadarkan diri.”jelas Kasi Humas
Lanjut Kolombus, masyarakat setempat yang melihat kejadian itu langsung melakukan pertolongan pertama kepada korban dengan cara memberi minum susu kental dan mengangkat para korban.
“Koban meninggal dunia akibat tersambar petir sempat dilarikan ke Klinik Utama Kao untuk mendapatkan pertolongan medis namun berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, korban dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya.
Berikut Nama-nama korban yang tersambar petir, 1. Apner Nini (63) korban meninggal dunia, 2. Yohanis Ternate (71), 3. Sumeri Bolango (61), 4. Ferdi Elon Singa (57), 5. Jungker Bolango (55),6. Multatuli Muika (57),7. Kristoni Sehang,8. Boni P. Bolango (53),9. Yones Paspalangi (70), 10. Sipora Imi (49), 11. Mutiara Bolango (50), 12. Ariona Lilingiri (46), 13. Asnatiga Utubira (29), 14. Jefri Cokra (55), 15. Wiwin Lesnusa
Diketahui Jasad korban meninggal akibat tersambar petir telah dibawah pihak keluarga ke desa Efi-Efi Kecamatan Tobelo Selatan.(**)
