TERNATE- Aparatur Pemerintah Kelurahan Sangaji Utara dibantu puluhan personel Satpol PP menggelar razia di sejumlah kos-kosan di wilayah Sangaji Utara pada Minggu (11/6/2023) dini hari.
Lurah Sangaji Utara, Sukardi mengatakan, razia yang dilakukan di wilayah Sangaji Utara melibatkan puluhan personel Satpol PP menyusul adanya keluhan dan laporan masyarakat setempat yang merasa resah.
razia melibatkan Satpol PP, Kesbangpol, Kecamatan Ternate Utara, Ketua RT 8, Kimalaha Labuha dn Ketua LPM atas kesediaannya membantu melakukan razia penyakit masyarakat di wilayah Kelurahan Sangaji Utara
Menurut dia, razia itu terbagi menjadi 2 kelompok utk melakukan razia yaitu, Kelompok 1 masuk lewat arah barat ke timur dn kelompok 2 dari timur ke barat sekitar kediaman Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba dan kos-kosan di RT. 8/RW.4
Razia yang dimulai jam 00.25 Wit kegiatan razia dimulai dengan sasaran dituju yakni Kosan H. Anwar di RT. 8/RW 4, Kamar B lantai 2 terdapat 1 pasangan bukan suami-istri. Awalnya mereka mengaku suami istri, tapi tidak dapat menunjukan bukti (buku nikah).
Petugas juga menuju ke Kamar C lantai 1 terdapat 3 orang perempuan tanpa identitas yang membuat penghuni kosan tersebut yang berkunjung melewati batas jam bertamu tnpa pemberitahuan ke RT setempat.
Petugas juga menyisir areal pekuburan RT. 8 kedapatan 3 org (2 perempuan dn 1 laki-laki sedang nongkrong yg mana sdh melewati wkt jam malam.
“Sehingga, Pada jam 01.05 Wit para penghuni kos yang terjaring razia dikumpulkan semua di kantor lurah untuk diberikan pembinaan dn menandatangani surat pernyataan,” kata Sukardi saat didampingi Sekretaris Lurah Sangaji Utara, Indriwati.
Setelah itu, mereka yang berhasil dirazia di data kemudian Lurah Sangaji Utara melakukan pembinaan dan selanjutnya menandatangani surat pernyataan setelah itu diizinkan pulang, tapi tidak bisa mengulangi lagi perbuatan tersebut.
Kendati demikian, pengaturan Teknis razia tidak begitu efektif, karena semua tim ikut turun ke lokasi tdk ada yang standby di kantor lurah, sehingga kedapatan pelanggar kemudian dibawa ke kantor lurah semua tim kembali ke kantor lurah, setelah itu tidak melanjutkan razia lagi.
Akibat pengaturan teknis yang tidak efektif, sehingga msh ada beberapa lokasi belum sempat dijangkau. serta Operasi Razia sudah bocor
Dalam kesempatan razia itu, hadir personel Kelurahan dan Satpol PP. Begitu pula, dalam razia itu dihadiri diantaranya Lurah Sangaji Utara, Sekretaris Satpol PP dn Linmas Kota Ternate, Kasi Trantib Kecamatan Ternate Utara, Kasi. Trantib-Umum Satpol PP dn Linmas Kota Ternate, empat Staf Bid. Penanganan Konflik dan Kewaspadaan Nasional Badan Kesbangpol Kota Ternate, Staf Seksi Trantib. Kecamatan Ternate Utara, Sekretaris Lurah Sangaji Utara dan dua Staf Kelurahan Sangaji Utara
Dalam kesempatan itu, hadir pula 10 Anggota Satpol PP dan Linmas Kota Ternate, Kimalaha Labuha, Ketua RT 8 dan Ketua LPM. (**)
Discussion about this post