Publikmalutnews.com
Kamis, September 18, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Daerah

Miris, Guru di Pulau Gebe Tinggalkan Tugas Mengajar Tanpa Alasan

Penulis: Sahril

Redaksi by Redaksi
Februari 6, 2023
in Daerah, Halmahera Tengah
0
Miris, Guru di Pulau Gebe Tinggalkan Tugas Mengajar Tanpa Alasan

Aktivitas siswa SD di daerah terpencil (ilustrasi/republika)

WEDA,MPe- Miris, Oknum Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri Umiyal Kecamatan Pulau Gebe kabupaten Halmahera tengah tinggalkan tugas mengajar tanpa alasan yang jelas.

Kepala Sekolah SD Umiyal Kecamatan Pulau Gebe, Irianto Abd. Rahman mengatakan sudah kurang lebih satu bulan tiga guru PNS dan satu PTT tinggal tugas mengajar di sekolah.

Kepala Sekolah SD Umiyal juga menduga ada masalah diluar sekolah namun dibawah sampai ke dalam sekolah, “Disini (Desa Umiyal) ada pro dan kontrak sehingga mereka lampiaskan hingga ke Pendidikan pasca pilkades tahun lalu,” ungkap kepsek saat dikonfirmasi wartawan.

Dia menduga ini sudah faktor sengaja, betapa tidak, saya sudah menghubungi mereka namun tidak dihiraukan sampai saat ini.

Jumlah guru di SD Umiyal hanya tujuh guru, terdiri dari 4 guru PNS dan tiga Pegawai Tidak Tetap (PTT), maka setelah keempat guru itu tidak menjalankan tugas selama satu bulan ini dirinya bersama dua guru PTT yang mengajar dan dirinya saat ini mengajar di tiga kelas kelas 4,5 dan 6 setelah mereka tidak menjalani tuga.

Bahwa mereka beralasan sudah menjadi guru titipan di sekolah lain, tapi tidak ada pemberitahuan kepada dirinya, Anehnya kata Kepsek sekolah yang ada di Desa Umiyal ini paling krisis guru, tapi kenapa diizinkan untuk mengajar di sekolah lain.

Untuk diketahui, guru PNS yang saat ini tidak menjalani tugas diantaranya, Safitri Nakir, Mutna M. Arfan, Halima Fataha dan satunya guru PTT.

“Kami sudah menyurat ke Pemerintah Kecamatan, namun bila itu tidak ditindaklanjuti maka akan menyurat kembali di Dinas Pendidikan,” tutupnya. (ril)

Previous Post

Kapolda Malut Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Mandiri Kewilayahan 2023

Next Post

Diduga Rekayasa LPJ DD Warga Gorua Palang Kantor Desa

Next Post
Diduga Rekayasa LPJ DD Warga Gorua Palang Kantor Desa

Diduga Rekayasa LPJ DD Warga Gorua Palang Kantor Desa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • PN Ternate Gelar Sidang Lanjutan Kasus Dugaan Piutang Wabup Halsel, Masuk Tahap Pembuktian
  • Kapolda Malut Terima Silaturahmi Pengurus Suku Wayoli Halbar
  • Polsek Ternate Selatan Amankan 72 Galon Minyak Tanah Subsidi
  • Rumah Seorang PNS di Maluku Utara Terbakar
  • ATR/BPN Halteng Target 2026 Program Kabupaten Lengkap

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video