Publikmalutnews.com
Senin, Desember 8, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Daerah Halmahera Tengah

Sekkab Halteng Irup HUT PGRI dan HGN ke 79 di Kecamatan Weda

Penulis: Sahril

Redaksi by Redaksi
November 20, 2024
in Halmahera Tengah
0
Polres Halteng Lounching Gugus Tugas Polri Program Ketahanan Pangan

WEDA,MPe – Persatuan guru Republik Indonesia (PGRI) kabupaten Halmahera Tengah melaksanakan upacara memperingati HUT PGRI Dan HGN ke 79 yang bertempat di lapangan SMP 25 kecamatan Weda pada Rabu (20/11/2024). Bertindak sebagai Irup sekab Halteng Moh Fitra U Ali.

Upacara HUT PGRI Dan HGN ke 79 di kecamatan kota Weda di hadiri oleh PGRI kecamatan dan ketua PGRI kabupaten Halteng Rusli B.M. Dji Husin, S.Pd.I.,M.Pd.

Sekab Halteng Moh Fitra U Ali dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Republik Indonesia yang telah menghargai p perjuangan para pendidik-guru dan dosen, pendidik nonformal, dan tenaga kependidikan dengan menetapkan hari lahir PGRI pada tanggal 25 November 1 sebagai Hari Guru Nasional melalui penetapan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 1994. “Jangan sekali-kali melupakan sejarah (Jas Merah)!”, begitu ucap Bung Karno.

Hari ini,November 2024 kita kembali mengenang sejarah 79 tahun lalu, tepat seratus hari setelah proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, 25 November 1945, PGRI hadir sebagai wadah perjuangan guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dalam memperjuangkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), berperang melawan kebodohan dan keterbelakangan, serta berkhidmat pada negara dalam memajukan Pendidikan Nasional,” ungkapnya.

Kami percaya bahwa Kementerian Pendidikan akan melakukan kajian yang komprehensif terhadap berbagai kebijakan dengan bijaksana. Kami sangat mengharapkan dalam proses kajian perubahan UU Sisdiknas untuk tidak P menghentikan Tunjangan Profesi Guru (TPG), penuntasan segera program sertifikasi guru, rektrutmen semua honorer dalam mekanisme PPPK dan ASN murni serta tidak membeda-bedakan guru swasta dan guru d negeri.

Kami berharap Rancangan Undang-undang Sisdiknas yang sedang disusun harus memuat secara eksplisit substansi penting yang mengatur kesejahteraan, kualitas dan perlindungan guru-dosen sebagai sebuah profesi pendidik,” kayanya.

Saya sebagai Sekda Halmahera Tengah menyampaikan terima kasih kepada seluruh guru, pendidik, honorer, negeri-swasta, dalam binaan Kementrian Pendidikan maupun Kementrian Agama dan tenaga pendidikan. Berkat dedikasi mereka, prose pembelajaran dan pendidikan di Kabupaten Halmaheri Tengah tetap berlangsung dalam berbagai keadaan.

Kami mohon para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai rekan sejawat bekerja dengan sungguh-sungguh, menjaga integritas, menjadi contoh dalam Undang-Undang Perlindungan Guru,” tambahnya.

UU ini dimaksudkan untuk melindungi dunia pendidikan, melindungi guru. Siswa, tenaga kependidikan agar Terbebas dari kekerasan.

PGRI sebagai organisasi profesi menjadi kekuatan “3 moral intelektual para guru, pendidik, dan tenaga Da kependidikan dalam memperjuangkan peningkatan Harkat martabat anggotanya.

PGRI harus lebih mengedepankan sikap terbuka/inklusif, dengan memegang teguh etika, merawat dan mengedepankan karakter bangsa yang silih asih, asah dan asuh dalam Spirit organisasi yang mandiri, unitaristik/inklusif, dan non-partisan.

Kami mengajak PGRI di semua tingkatan untuk meningkatkan pelayanan kepada anggota, bersikap terbuka dan adaptif terhadap perubahan serta terus menjaga kemitraan yang strategis dan konstruktif dengan pemerintah dan pemerintah daerah.

Jadikan PGRI sebagai rumah belajar yang nyaman bagi semua anggotanya. PGRI harus menjadi saluran aspirasi para anggotanya dalam memperjuangkan martabatnya dan Dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional,” tutupnya.(ril)

Previous Post

Beri AGK Uang Agar Peroleh Jabatan, Segini Tuntutan KPK Terhadap Mantan Kadikbud Malut Imran Yakub

Next Post

Polres Halteng Lounching Gugus Tugas Polri Program Ketahanan Pangan

Next Post
Sekkab Halteng Irup HUT PGRI dan HGN ke 79 di Kecamatan Weda

Polres Halteng Lounching Gugus Tugas Polri Program Ketahanan Pangan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Pemain Malut United Ciro Alves Ajukan Permohonan Naturalisasi WNI
  • Pemain Malut United Ciro Alves Ajukan Permohonan Naturalisasi WNI ke Kemenkum
  • Orientasi PPPK Tahap I dan II Tahun 2025 Resmi DiBuka Wabup Halut
  • Penumpang KM Permata Bunda Rute Ternate Diduga Lompat ke Laut
  • Bupati Halut Gelar Upacara Pelepasan Jenazah Sang ” Pengurai Benang Kusut”

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video