TOBELO- PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) pengelola Tambang Emas Gosowong di Kabupaten Halmahera Utara (Halut) Provinsi Maluku Utara (Malut) tengah menjajaki kolaborasi di bidang penelitian dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UPN Veteran Yogyakarta.
Perusahaan yang berdiri di bawah
kepemimpinan Haji Robert Nitiyudo Wachjo ini mendukung terealisasinya penelitian dan publikasi ilmiah terkait kegiatan penambangan di Gosowong, baik dalam skala Nasional maupun Internasional.
Kegiatan ini melibatkan langsung para peneliti dan mahasiswa Fakultas Teknologi Mineral UPN Veteran Yogyakarta.
Terdapat 2 penelitian yang akan dilaksanakan, Pertama, “Pemodelan Konduktivitas Hidrolik Sistem Akuifer Rekahan Berdasarkan Parameter Indeks Permeabilitas Litologi, Rqd, Spasi dan Separasi Kekar Menggunakan Artificial Neural Network (Ann)”.
Sedangkan yang kedua yakni “Karakterisasi Geokimia
Air dan Implikasinya Terhadap Kegiatan Penambangan di Daerah Pertambangan Emas di Malifut, Halmahera Utara, Maluku Utara”.
Rencananya rangkaian penelitian akan
berlangsung mulai pertengahan tahun ini hingga kurang lebih setahun ke depan.
“Kolaborasi ini sangat penting bagi NHM maupun pihak universitas. Bagi NHM tentunya bermanfaat untuk menunjukan eksistensi dan mendapat pengakuan di dunia pendidikan dan penelitian yang mana nama baik NHM akan terpampang dalam publikasi ilmiah Nasional maupun Internasional. Serta tentunya memperkenalkan secara mendalam dan
konkrit berbagai metode dan sistem penambangan yang diberlakukan di Tambang Emas Gosowong. Ini juga menjadi wujud sumbangsih NHM untuk dunia pendidikan, penelitian dan pengabdian bagi masyarakat,” ujar Wakil Direktur Operasi/Kepala Teknik Tambang NHM, Rara Dodo Lawolo.
Dalam prosesnya nanti, para peneliti juga berkesempatan hadir langsung ke area Tambang Emas Gosowong untuk melihat langsung kondisi lapangan dan
memaksimalkan keautentikan hasil penelitian.
“Kami Manajemen NHM siap
menyambut, mendampingi dan memaksimalkan kolaborasi ini, dan mengharapkansemuanya berjalan lancar sesuai apa yang telah disusun dan direncanakan,” pungkas Rara. (**)
