TOBELO- Seorang remaja berinisial YSM (15) warga Desa Tanjung Niara Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara Maluku Utara, ditemukan tewas gantung diri di pohon ketapang sekitar rumahnya pukul 01.00. Wit dini hari. Senin, (18/12/2023)
Korban Pertama ditemukan oleh sdr (R) alias Rain yang saat itu sedang membuang hajat kemudian di sampaikan kepada warga setempat berinisial YS (64) bahwa ada orang yang gantung diri, YS kemudian mengecek ke lokasi korban melakukan gantung diri dan mengenali korban sehingga langsung menuju ke rumah orang tua korban untuk memberitahu informasi duka tersebut.
“YS bersama orang tua korban dan beberapa warga menuju ke tempat korban gantung diri, dan langsung menurunkannya pada saat ditemukan kondisi tubuh korban sudah kaku,” ucap kasi Humas Polres Halut Iptu Kolombus Guduru
Selain itu, ada saksi lain berinisial NS (36) yang merupakan Ibu Korban mengatakan bahwa pada hari minggu korban mengkonsumsi miras bersama dengan teman-teman nya dari sore sampai malam sekitar pukul 21.00 wit. Ibunya kemudian pergi ke tempat korban bersama temannya mengkonsumsi miras guna menegur korban.
“Mendengar teguran tersebut Salah satu teman korban tidak terima lalu membanting piring, saat itu korban lalu berkata kepada ibu nya bahwa gara-gara mama teman saya sudah marah, kenapa kalau saya minum mama selalu marah marah. Korban pun menyampaikan bahwa kalau mama marah terus saya akan bakar pakaian saya dan tinggal di hutan,” tandas Kolombus
Lanjutnya, karena tidak mau ada pedebatan yang panjang ibu korban NS langsung kembali ke rumah, hingga kemudian mendapatkan informasi bahwa anaknya telah melakukan gantung diri.
“Saat ini Personil Polres Halut, Polsek Tobelo masih pendalaman dan periksa saksi saksi,” kata Kasi Humas. (**)
