LABUHA – Ketua Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Maluku Utara, Hj Faoniah Jaohar Kasuba mengapresiasi tiga OPD di lingkup Pemprov Malut, yakni Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus), Kadis Pariwisata dan Kepala DP3A Provinsi Malut.
Pasalnya, ketiga OPD itu dinilai berhasil menggelar Focus Group Discussion (FGD) serta menjadikan 3 desa adat yang ada di Kecamatan Bacan sebagai desa percontohan pembangunan Malut, sekaligus sebagai desa binaan, home industri (industri rumahan), serta satgas perempuan dan ramah anak Halmahera Selatan. Tiga desa tersebut yakni Amasing Kota, Amasing Kota Barat dan Amasing Kota Utara.
”Kegiatan yang berharga, kami haturkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Malut Mulyadi Tutupoho, Kadis Pariwisata Tahmid Wahab dan Kepala DP3A Hj Musrifa Alhadar serta, terima kasih sudah bekerja keras hingga terlaksananya kegiatan ini,” katanya dalam sambutan kegiatan silaturahim dan FGD yang mengambil tema, “Wujudkan 3 Desa Adat Amasing Kota sebagai Desa Percontohan di Maluku Utara, Selasa (6/6/2023) di Desa Amasing Kota Barat, Kecamatan Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan.
Dirinya juga mengucapkan terima kasih khusus anak – anakku pengurus LSM Kebudayan Malut, tokoh perempuan, tokoh kebudayan Halsel, dan berharap kegiatan ini menjadikan 3 desa ini semakin erat dalam menjaga kebersamaan dan kekeluargaan.
Sementara itu, Kadis DP3A Malut Hj Musrifa Alhadar mengatakan kegiatan ini diharapkan mampu mengembangkan potensi desa, baik infra maupun supra dalam pengembangan dan pembangunan kebudayaan pada masyarakat hukum adat Bacan. “Diharapkan menjadi model baru pailot projek percontohan pembangunan desa berbudaya dan beradap di Provinsi Malut,“harapnya.
Sekedar diketahui, kegiatan yang dipusatkan di Desa Amasing Kota Barat tersebut, dihadiri Datuk Alolong Kesultanan Bacan Ompu Hi Mochdar Gani Arif beserta perangkat adat, Kades 3 desa tersebut beserta pengurus PKK, tim penilai 10 program PKK Provinsi Maluku Utara, serta bertugas sebagai moderator Dra. Hairia yang juga sekretaris PKK Provinsi Malut.
Acara ditutup dengan pemberian bantuan buku dari Disarpus Malut, pemberian beras untuk layak penerima di 3 desa tersebut, selain itu bantuan kursi wisata serta payung wisata untuk tempat wisata dari Ketua PKK Malut. (red)

