Publikmalutnews.com
Kamis, Desember 18, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Kota Ternate

Sekolah Gratis Masih Dipungut Iuran, Gubernur Malut Bongkar Masalah Serius di Forum Kepala Daerah

Redaksi by Redaksi
Desember 17, 2025
in Ternate
0
Sekolah Gratis Masih Dipungut Iuran, Gubernur Malut Bongkar Masalah Serius di Forum Kepala Daerah

TERNATE– Kebijakan sekolah gratis tingkat SMA di Maluku Utara ternyata belum sepenuhnya berjalan di lapangan. Gubernur Maluku Utara secara terbuka mengungkap masih adanya sekolah yang memungut uang komite dari siswa, meski pemerintah provinsi telah mengalokasikan Rp31 miliar dana BOSDA untuk menghapus pungutan tersebut.

Fakta itu disampaikan Gubernur dalam Forum Kepala Daerah se-Maluku Utara yang berlangsung di Hotel Bela, Ternate, Selasa (17/12/2025), di hadapan para bupati dan wali kota dari 10 kabupaten/kota.

Gubernur menegaskan, seluruh SMA di Maluku Utara seharusnya telah bebas dari pungutan komite. Ia meminta masyarakat dan pemerintah kabupaten/kota segera melapor apabila masih menemukan praktik penarikan iuran sekolah.

Namun, Gubernur juga mengungkap persoalan struktural yang menjadi penyebabnya. Di sejumlah wilayah kepulauan seperti Pulau Rao dan Pulau Hiri, sekolah memiliki jumlah siswa yang sangat sedikit dan sepenuhnya bergantung pada guru honorer. Kondisi tersebut membuat dana BOS dan BOSDA tidak cukup untuk menutup biaya gaji guru, sehingga sekolah terpaksa memungut iuran dari siswa.

“Ini tidak boleh dibiarkan. Solusinya adalah penataan komposisi guru ASN dan honorer, supaya beban gaji tidak sepenuhnya ditanggung sekolah,” ujar Gubernur.

Selain persoalan pungutan sekolah, Gubernur juga menyoroti ketidakakuratan data sosial yang berdampak langsung pada program beasiswa provinsi. Dari target 1.000 mahasiswa penerima beasiswa, realisasi 2025 baru mencapai 540 orang, karena banyak siswa dari keluarga miskin tidak tercatat dalam kategori desil 1–4.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemprov Maluku Utara akan melakukan pemadanan data kependudukan Dukcapil dengan BPS, dan meminta seluruh kabupaten/kota menandatangani nota kesepahaman dengan BPS daerah agar data kemiskinan lebih valid.

Di hadapan para kepala daerah, Gubernur menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi Maluku Utara yang mencapai 39,1 persen tidak boleh hanya menjadi angka di atas kertas. Menurutnya, keberhasilan pembangunan harus diukur dari seberapa besar dampaknya terhadap akses pendidikan, pengentasan kemiskinan, dan keadilan layanan publik.

Forum Kepala Daerah ini diharapkan menjadi titik balik bagi pemerintah daerah untuk lebih jujur pada data dan lebih tegas dalam memastikan kebijakan provinsi benar-benar dirasakan masyarakat hingga ke pulau-pulau terluar Maluku Utara. (**)

Previous Post

Ekonomi Malut Melejit 39 Persen, Gubernur Ungkap Masalah Tersembunyi di Balik Angka Fantastis

Next Post

Sekjen Kemensos Apresiasi Perkembangan “Luar Biasa” Sekolah Rakyat 1C di Ternate

Next Post
Sekjen Kemensos Apresiasi Perkembangan “Luar Biasa” Sekolah Rakyat 1C di Ternate

Sekjen Kemensos Apresiasi Perkembangan "Luar Biasa" Sekolah Rakyat 1C di Ternate

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Bappenas Luncurkan Buku Thriving in Harmony: Nature, Culture, Future, Tegaskan Legasi Strategis Indonesia di Tingkat Global
  • Pemkot Ternate Peringkat Pertama MCSP KPK 2025
  • Jasad Affan, Bocah yang Hilang Diterkam Buaya di Kali Ingoi Ditemukan
  • Bupati Minta Perhatian Serius Pemprov Malut Terkait Ruas Jalan Lolut
  • Sekda Malut Buka FGD Sinergi Integrasi Pemutakhiran Data RTLH 2025

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video