Tobelo, Jenazah mantan Bupati Halmahera Utara (Halut), Ir. Hein Namotemo diantar tangis haru Ribuan warga dari Kantor Bupati menuju tempat peristirahatan terakhir yang terletak di Vak 1 Rumah duka dengan serangkaian prosesi pelepasan disejumlah titik pada acara penghormatan sang “Tokoh Pembangunan Hibualamo”. Senin (08/12/2025).
Upacara pelepasan di kantor bupati, di pimpin langsung oleh Bupati Dr. Piet Hein Babua dan di hadiri Wakil Bupati Dr. Kasman Hi. Ahmad, Forkompimda, jajaran ASN lingkup Pemkab Halut serta Ribuan masyarakat Halmahera Utara.
Dalam sambutan Bupati Piet Hein Babua
saat upacara pelepasan menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Tokoh Rekonsiliasi yang dikenal bersahaja. Dikatakan Bupati, segala perjuangan fi Halmahera Utara pada kepemimpinan Almarhum bisa dirasakan oleh masyarakat secara nyata. Tentu, selaku Bupati saat ini akan terus melanjutkan semangat perjuangan Mendiang Ir. Hein Namotemo.
” Hari ini kita mengalami peristiwa duka yang mendalam. Namun sebagai manusia, kita harus menerima bahwa kita lahir, hidup, dan kembali ke pangkuan Ilahi. Saya akan meneruskan perjuangan beliau dan saya bertekad membangun kabupaten Halmahera Utara,” katanya.
Bupati bilang, bahwa Ir. Hein Namotemo merupakan salah satu tokoh sentral dalam sejarah Halmahera Utara. Sebab, almarhum dikenal sebagai tokoh rekonsiliasi, penggerak pemekaran daerah, sekaligus sosok yang meletakkan berbagai fondasi pembangunan yang hasilnya masih dirasakan hingga hari ini.“Fakta sejarah menunjukkan bahwa almarhum adalah tokoh pemekaran Halut, tokoh rekonsiliasi, birokrasi, politik, adat, dan budaya. Banyak kebijakan yang kita nikmati sekarang terinspirasi dari beliau,” ungkapnya.
“Atas nama pemerintah daerah, kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan karya almarhum bagi Halmahera Utara. Selamat jalan Ir. Hein Namotemo, putra terbaik daerah,” tutup Bupati.
