Publikmalutnews.com
Jumat, November 21, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Daerah Morotai

Morotai Terpilih jadi Pusat Lumbung Pangan Nasional, Berkat Aksi Nyata Patriot UI

Redaksi by Redaksi
November 21, 2025
in Morotai
0
Morotai Terpilih jadi Pusat Lumbung Pangan Nasional, Berkat Aksi Nyata Patriot UI

Kabupaten Morotai berhasil masuk dalam daftar prioritas nasional pembangunan 100 gudang beras BULOG di wilayah 3T.

Terpilihnya Morotai tidak lepas dari inisiatif dan langkah taktis Dr. Rachma Fitriati, Ketua TEP) UI Morotai, yang sejak Agustus 2025 aktif melakukan penjajakan dan audiensi ke jajaran pimpinan BULOG, mulai dari Kantor Pusat hingga Cabang Ternate.

Keberhasilan ini semakin mengukuhkan rekam jejak TEP UI Morotai setelah Universitas Indonesia meraih Mandaya Award dari Kemenko PMK sebagai “Penggerak Pembangunan Daerah Terpencil” berkat inovasi TEP UI Morotai.

100 Gudang senilai Rp5 triliun ini akan menjadi “Markas Pangan” terintegrasi di Indonesia, dilengkapi teknologi modern Rice Milling Unit dan Dryer. Yang revolusioner, petani dan penggilingan kecil bisa mengakses teknologi canggih dengan sistem “Pay-Per-Use” – bayar sesuai pemakaian, seperti menyewa gadget, tanpa modal besar.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan, “Penggilingan padi kecil adalah jantung ketahanan pangan. Mereka tidak boleh tergilas persaingan tidak sehat.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengonfirmasi hasil rapat terbatas dengan Presiden Prabowo (20/11):

“Swadaya pangan berakselerasi drastis – dari target 4 tahun menjadi hanya 1 tahun! Penyerapan panen tertinggi sepanjang sejarah. Indonesia resmi STOP impor beras, dan siap menuju ekspor!”.

Berdasarkan temuan hasil riset disertasi di Sekolah Pascasarjana Pembangunan Berkelanjutan Universitas Indonesia, Ahmad Rizal, Direktur Utama BULOG, menjelaskan “Kami tidak hanya membangun gudang, tetapi menciptakan ekosistem bisnis yang berkelanjutan. Skema kolaborasi segitiga antara BULOG, petani, dan investor ini menjamin pasar melalui _offtake agreement_.”

Pemerintah Kabupaten Morotai menyambut baik terpilihnya Morotai sebagau Gudang Beras di wilayah 3T. Hal ini sejalan dengan kebijakan Program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) pasca keluarnya Inpres Percepatan Pembangunan Fisik Gerai, Pergudangan, dan Kelengkapan KDMP.

“Ini momentum tepat memperkuat rantai nilai UMKM pangan lokal,” ujar Kepala Dinas Perindagkop UMKM Morotai M. Ramlan Drakel ST MT. Di sisi lain Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Morotai, Tachmid Bilo, SP. M.MA menambahkan, “Dengan total 1.009 hektar lahan sawah di Morotai, kehadiran gudang BULOG akan mendongkrak produktivitas dan kualitas beras Morotai dapat menghidupkan kembali kejayaan “Lumbung Beras Morotai” era 1990-an. ”

Dukungan juga datang dari Kepala Desa Aha, Ramli yang memiliki luas lahan sawah sekitar 400 ha. Ramli berharap diikuti pembangunan Jalan Tani dan Jembatan Tani. Sementara Kepala Desa Tiley Kusu, Sugiatno, optimis momentum ini akan membangkitkan kejayaan lumbung pangan Morotai “Pak Menteri Transmigrasi, masyarakat Desa Tiley sangat mengharapkan agar program Trans Lokal New Transmigrasi, dapat menghidupkan kembali lahan tidur yang ada di Desa Tiley sehingga dapat memperkuat swasembada beras di Morotai.”

Gudang yang ditargetkan beroperasi sebelum panen raya 2026 ini menjadi bukti nyata kolaborasi triple helix antara akademisi (TEP UI), pemerintah, dan BUMN (BULOG) dalam mewujudkan kedaulatan pangan dari wilayah pinggiran.
###
Tentang TEP UI Morotai:
Tim Ekspedisi Patriot Universitas Indonesia Morotai merupakan tim pengabdian masyarakat yang berfokus pada pendampingan dan pemberdayaan masyarakat di Kawasan Transmigrasi Morotai. Di bawah kepemimpinan Dr. Rachma Fitriati, TEP UI Morotai konsisten menelurkan terobosan inovasi untuk pembangunan daerah terpencil. (**)

Previous Post

Puluhan Liter Cap Tikus Diamankan Petugas Pos KP3 di Pelabuhan Weda

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Morotai Terpilih jadi Pusat Lumbung Pangan Nasional, Berkat Aksi Nyata Patriot UI
  • Puluhan Liter Cap Tikus Diamankan Petugas Pos KP3 di Pelabuhan Weda
  • Canangkan HUT KORPRI, Wabup Ajak ASN Perkuat Kinerja serta Kebersamaan
  • Sultan Ternate Berkunjung ke Kedutaan Arab Saudi
  • Bupati Rapat Bersama UPP Kelas I Tobelo Untuk Persiapan Pelayaran Perdana

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video