Penulis: Ns. Purnomo, S.Kep, M.Kep
====================================
Tim Dosen dan Mahasiswa Resindesi Ilmu Keperawatan Onkologi, Prodi Spesialis Keperawatan Onkologi Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia mengadakan kegiatan Promosi Kesehatan Inovasi dan Pemberdayaan Masyarakat (PROINMAS) bertajuk “Edukasi Cara Aman Deteksi Dini Kanker Payudara Dengan Game Bingo Cerdik di Wilayah RW. 02, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimangis, Depok, Jawa Barat”. Kegiatan ini berlangsung Di Halaman Rumah Bapak RW.02, yang berada Di RT.01/RW.02, Kelurahan Curug, Kecamatan Cimangis, Kota Depok, Provinsi Jawa Barat. PROINMAS ini dilaksanakan pada tanggal 23 September 2025 bersama dengan 85 Masyarakat, kader kesehatan setempat dan jajaran aparat desa curug. Kegiatan ini dibimbing dan dikoordinasikan oleh UPTD Puskesmas Cimangis.
Kegiatan dimulai tepat pukul 07.00 WIB dengan serangkaian kegiatan berupa Senam Sehat, dan pembukaan kegiatan dimulai dengan ditandai dengan makan buah bersama di pandu oleh Ns. Dewi Atika Sari, S.Kep., M.Kep. Kegitan dilanjutkan dengan acara yang dibuka oleh Ns. Dewi Atika Sari, S.Kep., M.Kep. sebagai MC dengan salam dan do’a bersama. Pembukaan acara langsung dilakukan oleh Dosen Fakultas Ilmu Keperawatan yaitu Prof. Dr. Yati Afiyanti, SKp. MN. Dalam sambutannya menekankan “Beliau menekankan pentingnya meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang cara melakukan deteksi dini kanker khususnya kanker payudara yang dapat dilakukan secara mandiri”. Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Dr. Allenidekania, S.Kp., M.Sc selaku Dosen Pembimbing Klinik. Beliau menekankan bahwa melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat semakin memiliki kesadaran akan pentingnya deteksi dini, dan mampu melakukan pemeriksaan kanker payudara sendiri (SADARI), serta mengetahui langkah-langkah pencegahannya. Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa mahasiswa Residensi tidak hanya dituntut aktif dalam proses belajar mengajar di ruang kelas atau di Rumah Sakit, tetapi juga perlu mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang dimiliki demi kemaslahatan masyarakat.
Sambutan berikutnya disampaikan oleh perwakilan UPTD Puskesmas, Ibu Ns. Marion Thio, S.Kep. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini yang dinilai sangat bermanfaat bagi peningkatan kesadaran masyarakat mengenai deteksi dini dan pencegahan kanker. Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara tenaga kesehatan, akademisi, dan masyarakat dalam mewujudkan upaya promotif dan preventif di bidang kesehatan.
Sambutan juga disampaikan perwakilan jajaran Kepala Desa Curug yang disampikan oleh Ibu. Beliau menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan yang sangat bermanfaat ini, khususnya bagi masyarakat Desa Curug. Beliau menekankan bahwa kegiatan seperti ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan warga mengenai kesehatan, tetapi juga menumbuhkan kepedulian untuk menjaga diri dan keluarga dari risiko penyakit, termasuk kanker. Harapannya, kegiatan serupa dapat terus berlanjut sehingga terjalin kolaborasi yang baik antara pemerintah desa, tenaga kesehatan, serta institusi pendidikan dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.”



Kemudian dilanjutkan dengan pengisian kuesioner pre-test oleh peserta dengan di dampingi oleh Ns. Ika Ratnawati, S.Kp., M.Kep., dan Ns. Rudi Nugraha, S.Kep., sebagai fasilitor. Setelah itu, kegiatan inti yaitu penyuluhan yang berjudul “Cara Aman Deteksi Dini Kanker & Demostrasi SADARI” yang disampaikan oleh Ns. Ngolu K. Siregar, S.Kep., M.Kep., dan Ns. Purnomo, S.Kep., M.Kep., sebagai narasumber. Edukasi ini membahas tentang kanker payudara, faktor resiko kanker payudara, tanda gejela kanker payudara, deteksi dini kanker payudara dengan Demostrasi SADARI dan pencegahan kanker melalui menerapkan perilaku pola hidup CERDIK (Cek kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet sehat dan seimbang, Istirahat cukup, Kelola Stres). Selain itu, peserta juga diajak melakukan demonstrasi pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) secara bersama, serta memahami langkah-langkah yang harus diambil apabila menemukan tanda-tanda dari salah satu kanker tersebut.

Sesi berikutnya diisi dengan penguatan dari penyintas kanker payudara yang telah berhasil melewati proses pengobatan, dengan membagikan pengalaman serta memberikan himbauan kepada masyarakat untuk rutin melakukan SADARI. Kemudian di lanjutkan pada sesi edukasi melalui Game Bingo Cerdik yang dipandu oleh Ns. Purnomo, S.Kep., M,Kep., dengan Ns. Dewi Atika Sari, S.Kep., M.Kep., serta Ns. Ahmad Fathur Rahman, S.Kep., M.Kep, dan Ns. Meliawati Putri Salsabila, S.Kep., M.Kep, sebagai fasilitator untuk memodifikasi suasana dan mengatur jumlah anggota kelompok. Sesi edukasi melalui Game Bingo ini menggunakan beberapa alat seperti papan bingo cerdik, spidol dan kartu bingo cerdik yang menampilkan gambar-gambar gejala kanker, makanan dan minuman yang berisiko menyebabkan kanker, gaya hidup sehat untuk mencegah kanker serta cara melakukan pemeriksaan sendiri. Game ini terdiri dari pertanyaan sesuai dengan panduan permainan dan memberikan hadiah kepada kelompok dengan jawaban membentuk garis lurus horizontal atau vertikal dari jawaban yang benar. Setelah sesi ini peserta mengisi kuesioner post-test oleh Dr. Purnomo, S.Kp., M.Kep., Ns. Dewi Atika Sari, S.Kep., M.Kep. dan Ns. Ngolu K. Siregar, S.Kep. dan Sesi Terkahir yaitu skrining kesehatan, dari riwayat penyakit, pemeriksaan benjolan, tekanan darah, kadar asam urat, kadar kolestrol dipandu pihak Puskesmas oleh Eka Marliana Wahyuningtyas, AMK., Ns. Purnomo, S.Kep. M.Kep, Ns. Ika Ratnawati S. Kep., M.Kep

Hasil wawancara dengan salah satu peserta menunjukkan bahwa ia merasa senang dengan kegiatan ini, khususnya karena materi yang diberikan membahas deteksi dini kanker payudara dan pencegahan melalui pola hidup CERDIK. Ia juga mengungkapkan bahwa metode penyampaian demostrasi yang disertai permainan game bingo cerdik membuat dirinya dan peserta lain lebih antusias. Peserta tersebut berharap kegiatan serupa dapat lebih sering dilaksanakan agar masyarakat semakin sadar menjaga kesehatan, termasuk dengan menghindari makanan pemicu kanker.
Kegiatan PROINMAS hari ini ditutup dengan pembagian hadiah serta ucapan terima kasih dari tim PROINMAS kepada pihak RW 02 dan seluruh peserta yang terlibat. Acara dilanjutkan dengan penyerahan kenang-kenangan kepada Posyandu Melati 1 dan Melati 2, kemudian doa bersama. Rangkaian penutupan diakhiri dengan sesi foto bersama tim PROINMAS dan masyarakat peserta kegiatan. Harapannya, ilmu dan keterampilan yang telah dibagikan dalam pengabdian masyarakat ini dapat memberi dampak positif yang berkelanjutan, serta dapat diterapkan oleh para peserta dalam kehidupan sehari-hari, sehingga tujuan utama peningkatan kualitas kesehatan masyarakat dapat terwujud.”

