Publikmalutnews.com
Kamis, Oktober 16, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Daerah Halmahera Selatan

7 Hari Tidak Ditemukan, Operasi Pencarian Andres Ravaldo Dihentikan

Muhlis Idrus by Muhlis Idrus
Oktober 16, 2025
in Halmahera Selatan
0
7 Hari Tidak Ditemukan, Operasi Pencarian Andres Ravaldo Dihentikan

LABUHA — Operasi pencarian Andres Ravaldo Kawung (28), pria asal Manado, Sulawesi Utara, yang hilang saat memancing di perairan Desa Sabatang, Halmahera Selatan, resmi dihentikan tim SAR Gabungan, Rabu (15/10) petang kemarin.

Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani mengatakan, di hari ke-7 pencarian tim SAR gabungan menggunakan Ruber Boat dan Sea Rider  mulai pagi pukul 07.00 WIT hingga sore hari pukul 18.30 WIT, namun belum juga membuahkan hasil.

“Sesuai SOP pencarian selama satu Minggu. Hari ke – 7 pencarian dilakukan penyisiran di perairan Pulau Pokal, perairan Pulau Kusu hingga ke pesisir Desa Balitata, namun hasil pencarian masih nihil dengan hasil korban dinyatakan hilang,” ungkap Iwan Ramdani.

Tim SAR gabungan menginformasikan kepada masyarakat maupun nelayan yang melintas, apabila menemukan korban agar segera melapor ke petugas.

Korban Andres Ravaldo Kawung dilaporkan hilang saat memancing di perairan Pulau Pokal Rabu (8/10) lalu, dari Pulau Kusu dengan menggunakan perahu ketinting seorang diri.

Belajar dari kejadian ini, nelayan harus selalu memperhatikan perkembangan informasi cuaca dari BMKG sebelum melaut agar mengurangi resiko kecelakaan, urungkan dulu niat melaut sampai kondisi cuaca benar-benar membaik. **

 

Previous Post

Rangkaian HUT Kabupaten Halteng ke-35, Bupati Tekankan Persatuan, Pendidikan, dan Kesejahteraan

Next Post

Kunjungan Wapres Gibran di Malut Berlangsung Aman, Kapolda Apresiasi Jajaran dan Masyarakat

Next Post

Kunjungan Wapres Gibran di Malut Berlangsung Aman, Kapolda Apresiasi Jajaran dan Masyarakat

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Kunjungan Wapres Gibran di Malut Berlangsung Aman, Kapolda Apresiasi Jajaran dan Masyarakat
  • 7 Hari Tidak Ditemukan, Operasi Pencarian Andres Ravaldo Dihentikan
  • Rangkaian HUT Kabupaten Halteng ke-35, Bupati Tekankan Persatuan, Pendidikan, dan Kesejahteraan
  • Kunjungi SRMP 26 Sentra Wasana Bahagia Ternate, Wapres Semangati Siswa Jadi Generasi Tangguh
  • IRT 47 Tahun di Ternate Digelandang ke Kantor Polisi Gegara Kedapatan Jualan Miras

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video