TERNATE – Salah satu Calon Siswa (Casis) Bintara TNI-AD, M. Dehan Kasiman, meninggal dunia saat menjalani pendidikan Militer di Pusat Pendidikan Infanteri (Pusdikif), Cipatat, Bandung Jawa Barat.
Pihak keluarga menerima informasi meninggalnya Dehan dari Pusdikif Cipatat Bandung pada Senin (11/8) pagi sekitar pukul 07.00 WIT.
Jenazah almarhum diterbangkan dari Jakarta ke Kota Ternate menggunakan Maskapai Batik yang dikawal langsung oleh Komandan Pusdikif (Danpusdikif), Brigjen TNI Zaiful Rakhman.
Isak tangis keluarga pecah saat Jenazah M. Dehan Kasiman tiba di rumah duka di RT 11 lingkungan Jan, Kelurahan Tabona, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate Selasa (12/8) sekitar pukul 08.20 WIT.
Pantauan di rumah duka, pukul 10.15 WIT terlihat Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman menyempatkan diri melayat ke rumah duka almarhum M. Dehan Kasiman.
Orang tua almarhum Dehan, Rusli dan Nurlaila tak kuasa menahan kesedihan saat mengantar jenazah almarhum Dehan ke tempat peristirahatan terakhir Tempat Pemakaman Umum (TPU) lingkungan Jan, untuk dikebumikan.
Paman almarhum M. Dehan, Jimli, mengatakan, pihak keluarga menerima informasi dari Pusdikif Cipatat bahwa penyebab meninggalnya M. Dehan Kasiman karena ‘sakit’. “Penjelasan dari bapak Jenderal (Zaiful Rakhman) tadi bilang almarhum meninggal karena sakit,” kata Jimli diwawancarai awak media usai pemakaman.
Lanjut dia, meski demikian, belum ada penjelasan secara detail dari pihak Pusdikif, olehnya itu Jimli berharap informasi mengenai penyebab meninggalnya M. Dehan Kasiman dibuka seluas – luasnya kepada masyarakat terutama pihak keluarga.
“Sebentar malam beliau (Brigjen TNI Zaiful Rakhman) mau ke sini lagi. Kami juga nantinya akan menanyakan hasil visum almarhum. Harapan besar kami keluarga bisa mendapatkan informasi yang jelas dan detail dari pihak Pusdikif. Sehingga tidak terjadi hal – hal yang keluarga tidak inginkan itu terjadi,” harap Jimli.
“Kami tunggu penjelasan detail mengenai meninggal dia (Almarhum M. Dehan Kasiman), tadi yang mereka sampaikan bahwa almarhum meninggal karena sakit, tapi sakit apa, harus diuraikan kronologinya,” kata salah satu keluarga korban di rumah duka menambahkan.
Brigjen TNI Zaiful Rakhman, terlihat belum bersiap memberikan keterangan kepada awak media ketika hendak mau diwawancarai usai pemakaman **
Discussion about this post