Publikmalutnews.com
Minggu, Desember 7, 2025
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video
No Result
View All Result
Publikmalutnews.com
No Result
View All Result
Home Hukrim

Kasus TPPO di Halmahera Utara, Orang Tua Korban Minta Polisi Usut Tuntas

Muhlis Idrus by Muhlis Idrus
Juli 3, 2025
in Hukrim
0
Livia Rantung

TOBELO – Polres Halmahera Utara, Maluku Utara diminta menuntaskan kasus dugaan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) anak dibawa umur yang diduga dipekerjakan oleh Kafe Number One di Desa Wosia, Kecamatan Tobelo, Kota Tobelo.

Permintaan datang dari Livia Rantung (40), salah satu orang tua korban asal Minahasa Sulawesi Utara, Rabu (2/7/2025).

Livia Rantung mengatakan, kasus tersebut sudah cukup lama ditangani Satreskrim Polres Halmahera Utara sejak 2024 lalu dengan menetapkan 2 orang sebagai tersangka, inisial YL alias Aceng dan VKG alias Velo selaku pihak pengelola kafe tersebut.

“Saya (orang tua korban) minta kasus yang menimpa anak saya di usut sebenar – benarnya karena kasus ini sudah ditangani sejak Oktober 2024 tapi hingga saat ini belum selesai,” ujar Livia Rantung.

Livia Rantung bahkan mengadu ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Hanya ingin mendapatkan kepastian hukum karena menyangkut masa depan anaknya yang menjadi korban TPPO.

“Bapak Kapolri tolong lihat kasus yang ditangani Polres Halmahera Utara. Selaku orang tua kami meminta kasus yang menimpa anak kami diseriusi siapa pun dalang dibalik semua itu harus diungkap dengan benar dan se adil – adilnya,” pintah Livia Rantung lagi. **

Previous Post

Pemkab Halteng Buka Seleksi Dirut Perusda, Berikut Jadwal dan Syarat

Next Post

Kasus TPPO Halmahera Utara, Kasat Reskrim : Sudah Tahap Satu

Next Post

Kasus TPPO Halmahera Utara, Kasat Reskrim : Sudah Tahap Satu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Rizal Marsaoly Kunjungi Koperasi Wale Tani Mapalus
  • Dapat Perlakuan Rasis, Yakob Sayuri Justru Dihukum Komdis
  • Respon Cepat dan Humanis, Aksi Satlantas Polres Ternate Sasar Penyandang Disabilitas
  • Tanggapan PT IWIP Terkait Dugaan Penyelundupan Material di Area Bandara: Bukan Nikel Melainkan Sampel Alumina
  • PT Smart Marsindo Tanam 4.000 Pohon Pulihkan Lahan Bekas Tambang Nikel di Pulau Gebe

Recent Comments

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Police

No Result
View All Result
  • Berita
    • Advertorial
    • Olahraga
    • Opini
    • Promo News
  • Kota
    • Ternate
    • Tidore
  • Daerah
    • Halmahera Barat
    • Halmahera Selatan
    • Halmahera Tengah
    • Halmahera Timur
    • Halmahera Utara
    • Morotai
    • Sofifi
    • Sula
    • Taliabu
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukrim
  • Nasional
  • Nusantara
  • Video