Sebagai upaya memberikan pemahaman tentang kewirausahaan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Khairun menggelar Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan judul “Literasi Kewirausahaan Siswa SMK Negeri 3 Ternate”.
Kegiatan PKM ini dilaksanakan pada hari Selasa, 3 Juni 2025 di SMK Negeri 3 Ternate sebagai mitra dengan jumlah peserta sebanyak 30 siswa.
Kegiatan PKM yang bertempat di aula SMK Negeri 3 Ternate ini dihadiri oleh sejumlah dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Khairun yaitu Rusandry, SE, M. EK, Agatha Christy Situru, SE, MM, Mahardika Catur Putriwana Malik, SE, M.Ak, Putri Ekawati Dharma, SE, M.Sc, dan Sahrial Maulana SE, M. Dev, Zandy Pratama Zain, SE, MM yang diketuai oleh Dr. Yolanda Mohungo, SE, M.Si dan Dr. Laela, SE, MM sebagai anggota.
Kehadiran tim PKM ini sebagai bukti nyata komitmen Universitas Khairun dalam menguatkan sinergi antara dunia Pendidkan Tinggi dan Masyarakat.
Kegiatan ini diawali dengan seapatah kata dari Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Ternate Bapak Muhamad Djisman Ohoiyuf, S.Pd.
Selanjutnya pemateri memaparkan tentang peningkatan jumlah pengangguran terdidik yang saat ini semakin bertambah seiring dengan bertambahnya para usia produktif yang telah lulus setelah menempuh pendidikan di sekolah.
Selain itu, disampaikan pula bahwa sekolah mempunyai peran strategis untuk membekali lulusannya menjadi kreatif dan memiliki kecakapan.
Hal ini didukung dengan diluncurkannya kurikulum merdeka yang digagas Menteri Pendidikan sebelumnya Nadiem Makarim dimana guru dan siswa dapat merdeka dalam berfikir yang dapat diimplementasikan melalui inovasi guru dalam menyampaikan materi kepada siswa dan siswa dimudahkan dalam mengembangkan kreativitas dan menghasilkan sebuah inovasi dalam proses belajar di sekolah.
Berdasarkan hal tersebut maka dipandang perlu untuk memberikan literasi kewirausahaan atau entrepeneurhip agar siswa SMK/sederajat mampu mandiri.
Pembelajaran kewirausahaan di SLTA/sederajat diharapkan bisa menyiapkan siswa untuk berani mandiri, ridak lagi terfokus mencari kerja.
Untuk lebih menambah semangat siswa dalam literasi kewirausahaan ini ditampilkan juga beberapa wirausahawan muda yang sukses seperti Jessica Lin sebagai pendiri Sociolla yang melihat peluang pasar kecantikan online yang berfokus pada kualitas dan layanan. Selain itu ada juga Kevi Aluwi sebagai salah satu pendiri Gojek yang menciptakan solusi transportasi online yang memberdayakan pengemudi ojek dimana kita ketahui bahwa hamper 90% UMKM memanfaatkan flatform digital.
Di akhir kegiatan dipaparkan bahwa tujuan dilaksanakan PKM ini adalah untuk menjawab masalah pokok pendidkan kewirausahaan di Indonesia adalah pola fikir Sebagian masyarakat Indonesia untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil bukan untuk menjadi seseorang yang mempunyai mental wirausaha.
Hal ini terbentuk karena memandang kewirausahaan sebagai usaha dagang atau bisnis semata padahal tidak hanya sebatas itu melainkan wirausaha sekarang ini adalah individu yang memiliki daya kreativitas dan inovatif, mencari peluang dan berani mengambil resiko serta karakter wirausaha lainnya bukan semata-mata untuk kepentingan dunia bisnis melainkan setiap lapangan pekerjaan yang memiliki sengat, pola pikir dan karakter wirausaha akan membuat perbedaan, perubahan dan pertumbuhan positif dalam profesi dan pekerjaanmereka di luar bidang dunia bisnis. (**)
