WEDA,MPe – Pemerintah kabupaten Halmahera Tengah melalui dinas pemud dan olahraga (Dispora) menggelar pelatihan wasit lisensi voli indor tingkat daerah (D) kabupaten Halteng tahun 2025. Acara resmi di buka oleh Asisten II, Aser Tidore dilaksanakan di Aula hotel Simore Weda pada Kamis (22/5/2025).
Kadispora Halteng, Muksin Ibrahim dalam laporannya menyampaikan, untuk meningkatkan ke olahragaan di halteng ada dua cabang olah olahraga yang pertama bola kaki dan bola voly.
Dimana cabang olahraga bola voly adalah cabang olahraga unggulan di kabupaten halten, untuk wasit yang berlisensi baru lima orang yang ada di Halteng,” ungkap Muksin.
Lanjutnya, wasit yang biasa banyak tapi yang berlisensi hanya lima orang sesuai data kami, untuk itu berdasarkan data itu maka dispora halteng mengadakan pelatihan wasit berlisensi.
Tujuan diadakan pelatihan wasit berlisensi agar kedepan pada saat pertandingan tidak mengundang wasit dari luar Halteng dan punya generasi perwasitan kedepan pada ajang pertandingan bola voli itu sendiri,” tambahnya.
Adapun peserta pelatihan perwakikam dari seluruh kecamatan yang ada di Halteng termasuk staf dari dispora halteng, kegiatan berlangsung selama dua hari.
Adapun pemateri di datangkan dari provinsi yang sudah berpengalaman dalam perwasitaan dan lisensi yang jelas saat memimpin olahraga bola voli diantarnya : Amrin Kamaria sekum PBVSI pengprov Malut, Aisa Katidja Bendahara umum PBVSI pengprov malut,.Ivan Konoras Kabid perwasitan PBVSI Pengprov malut,” singkatnya.
Sambutan Bupati Halteng, Ikram M Sangadji yang di sampaikan asisten II, Aser Tidore mengatakan, agar peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan lebih baik lagi dan dapat di terapkan di lapangan apalagi wasit – wasit yang punya lesensi.
Dengan ada kegiataan pelatihan wasit voli ini maka kita tidak perlu menyewa/kontrak wasit luar wilayah kabupaten halteng,” ungkap aser tidore.
Untuk peserta yang mewakili 10 kecamatan se kabupaten halteng agar lebih fokus dengan pelatihan wasit bola voli yang dilaksanan oleh bidang olahara dalam hal ini dinas pemuda dan olahraga.
Karena olahraga yang menonjol di kabupaten halteng sepak bola dan bola voli, setiap desa yang ada lapangan bola kaki maupun bola voli antusias masyarakat khususnya di dua olahraga ini sangat tinggi,” katanya.
Apalagi pemateri dari PBSI maluku utara yang sudah perpengalaman dan punya lesensi tingkat propinsi dan nasional.
Saya harap selesai pelatihan ada terwakilan wasit halteng di ajang propinsi dan nasional untuk di pakai pada ajang bergensi,” tutupnya.(ril).