Viral Seorang Pemuda di Ternate Bawa Dua Sajam Ngajak Ribut

TERNATE – Viral di media sosial (medsos) seorang pemuda di Kota Ternate, Maluku Utara, membawa dua buah sentaja tajam (sajam) berupa parang dan mengamuk di jalan raya dalam sebuah video berdurasi 1 menit 54 detik.

Dalam video terlihat pemuda yang hanya mengenakan celana pendek itu memegang dua buah sajam lalu mengancam beberapa orang pemuda lainnya. Ia juga terlihat mengejar seorang lainnya hingga lari terbirit-birit.

Bagian lainnya juga terlihat beberapa orang pemuda saling adu jotos hingga ada yang jatuh tersungkur. Keributan ini sempat membuat jalan sekitar macet.

Beruntung aksinya yang berbahaya itu cepat dilerai warga dan pihak kepolisian.

Setelah ditelusuri, peristiwa ini terjadi di depan SPBU Pertamina Codo, Kelurahan Soa – Sio, Kecamatan Ternate Utara, Kota Ternate, pada Minggu pagi (11/5/2025).

Kapolsek Ternate Utara, IPTU Wahyuddin melalui Kasi Humas Polres Ternate, AKP Umar Kombong, mengaku, pihaknya telah menangani kejadian ini.

“Kejadiannya sekitar pukul 07.00 WIT. Anggota Polsek Ternate Utara yang menerima laporan masyarakat langsung turun ke lokasi langsung mengamankan pelaku beserta barang bukti dua sajam,” jelas Umar Kombong ketika dihubungi.

Lanjut Umar Kombong, pemuda tersebut diketahui berinisial MGD alias Malik (22 tahun), setelah dimintai keterangan, kepada polisi, ia mengaku nekat mengeluarkan dua sajam sekaligus lantaran dirinya dikeroyok oleh sekelompok pemuda lainnya.

Pemuda bersajam itu mengaku dirinya dikeroyok pada saat menanyakan kondisi rekannya, E, yang sedang terlibat kecelakaan lalu-lintas di lokasi itu.

“Menurut keterangan pelaku (MGD), kejadian bermula saat seorang rekannya berinisial B, datang ke rumah dan mengabarkan bahwa temannya inisial E mengalami kecelakaan di depan SPBU Pertamina Codo”

“Pelaku kemudian ikut bersama temannya yang berinisial B menuju lokasi kejadian menggunakan sepeda motor”

“Setibanya di lokasi, pelaku mendekati inisial E dan menanyakan kronologi kecelakaan. Namun secara tiba-tiba, pelaku mengaku dikeroyok oleh lima orang pemuda”

‘Merasa tidak terima, pelaku kemudian pulang ke rumah untuk mengambil dua bilah parang dan kembali ke lokasi kejadian melakukan pengancaman terhadap lima pemuda tersebut, yang mengakibatkan keributan di sekitar area tersebut,” pungkas AKP Umar Kombong. **