TERNATE– Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan, Pemerintah Kabupaten Halmahera Tengah (Pemkab Halteng) menggelar pertemuan dengan sejumlah universitas di Maluku Utara.
Pertemuan ini dihadiri langsung oleh Bupati Halteng, Ikram M. Sangadji, Wakil Bupati Ahlan Djumadil, Sekretaris Daerah Bahri Sudirman, Asisten III Ridwan Muhammad, Kabag Organisasi Jamrud Hamid, serta perwakilan dari berbagai perguruan tinggi.
Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain Rektor Universitas Muhammadiyah Maluku Utara Prof. Dr. Saiful Deni, S.Ag., M.Si., Wakil Rektor II ISDIK Kieraha Faisal Habsy, dan Wakil Dekan II Fakultas Syariah STAIN, Baharuddin Hi Abdullah.
Bupati Ikram menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya pertemuan dengan berbagai universitas yang hadir. “Alhamdulillah, pertemuan dengan Universitas Muhammadiyah, STIKIP/ISDIK Kieraha, dan STAIN berjalan lancar. Kami berdiskusi terkait pembayaran bantuan studi berupa Uang Kuliah Tunggal (UKT), SPP, serta biaya sarana dan pembangunan bagi mahasiswa asal Halteng yang menempuh pendidikan, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta,” ungkapnya.
Ia menegaskan, bantuan studi tersebut berlaku untuk jenjang pendidikan S1, S2, hingga S3, baik di wilayah Maluku Utara maupun di luar daerah. Adapun syarat administrasi untuk memperoleh bantuan ini adalah mahasiswa harus memiliki IPK minimal 2,5.
“Khusus untuk mahasiswa fakultas kedokteran, akan ada perjanjian atau MoU antara Pemkab dan mahasiswa. Jika seluruh biaya studi difasilitasi oleh Pemkab, maka setelah lulus mahasiswa wajib mengabdi di Kabupaten Halteng,” tambahnya.
Bupati Ikram juga menekankan bahwa pemerintah daerah tidak melihat besar kecilnya beban anggaran, namun lebih pada komitmen untuk membantu dan mendorong peningkatan kualitas pendidikan.
Ia menargetkan, pada periode 2025 hingga 2030, bersama Wakil Bupati, Sekda, dan para pimpinan OPD, Pemkab Halteng akan terus berkomitmen dalam pembangunan SDM melalui sektor pendidikan, demi terciptanya masyarakat yang sejahtera.
“Harapannya, adik-adik mahasiswa ini kelak dapat memberi manfaat bagi universitas maupun daerah, dan menjadi generasi berpendidikan dengan menjunjung tinggi falsafah Fagogoru,” tutupnya. (ril)
