SOFIFI- Penjabat Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Utara, Darmawati Samsuddin, resmi menyerahkan jabatan organisasinya kepada Ketua TP-PKK yang baru Hj. Rusni Sarbin. di Gedung TP PKK Provinsi, Senin (24/2).
Hal ini berdasarkan Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Nomor : 002/KEP/PKK.Pst/II/2025 Tanggal 19 Februari.
Pada serah terima jabatan tersebut, Darmawati menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus PKK Provinsi Maluku Utara atas kinerja mereka selama ia menjabat sebagai Pj ketua TP-PKK dalam sembilan bulan terakhir. Tidak lupa ia menyampaikan rasa terima kasihnya atas dedikasi dan kerja keras yang diberikan.
“Saya ingin menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada semua pengurus TP-PKK Provinsi Maluku Utara yang telah bersama bahu membahu bekerja untuk masyarakat” ungkap Darmawati.
Ia pun mengucapkan selamat bergabung kepada Hj. Rusni Sarbin. Ia meminta seluruh program PKK bisa terus dilanjutkan dan dimaksimalkan.
“Saya berharap, program-program PKK yang sudah dijalankan ini, bisa terus dilanjutkan dan bahkan Insya Allah melampaui apa yang kita harapkan,” pintanya.
Di tempat yang sama, Ketua TP-PKK yang baru mengapresiasi kinerja Pj Ketua TP PKK Periode 2024-2025, Darmawati Samsuddin dan ia juga mengungkapkan komitmennya untuk melanjutkan program-program PKK yang sudah dijalankan.
Menurutnya, PKK merupakan organisasi terbesar yang bisa turun langsung ke lingkungan-lingkungan keluarga, sehingga PKK dapat mengetahui kondisi sebenarnya yang diperlukan oleh masyarakat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Darmawati selaku Penjabat Ketua TP-PKK. Tentu kami memohon bimbingan agar dapat melanjutkan sukses TP-PKK di era Ibu,” katanya.
Rusni juga memohon dukungan kepada Pengurus TP-PKK Provinsi Maluku Utara. Dari Kelompok Kerja (Pokja) hingga pengurus level kewilayahan.
“Kami mohon dukungan dari Ibu-ibu pengurus,” ucapnya.
Sementara itu Pembina TP PKK yang juga Wakil Gubernur, Sarbin Sehe, mengatakan bangga menjadi bagian dari PKK.
“PKK merupakan organisasi besar yang memiliki 10 program andalan, tentu menjadi kebanggaan bisa menjadi bagiannya,” katanya.
Sarbin juga menghimbau kepada seluruh Pimpinan OPD untuk saling bersinergi dengan PKK, agar antara program PKK dan OPD saling berkolaborasi menyejahterakan masyarakat.
Ia pun meminta untuk stop melakukan studi banding, lebih baik merumuskan program yang sesuai dengan kondisi lapangan daripada studi banding ke daerah yang lain.
Wagub juga menyoroti mengenai banyaknya kasus keluarga kurang harmonis, anak yang terlantar, ini merupakan ranah PKK untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Akhir-akhir ini saya melihat banyaknya kasus keluarga kurang harmonis dan anak terlantar, ini merupakan tugas dan tanggung jawab PKK sebagai organisasi yang bersentuhan langsung dengan masyarakat bahkan hingga level terkecil yaitu keluarga,” pungkasnya.
Pada akhir acara dilakukan penyerahan cinderamata dan sesi foto bersama. (Humas/Adpim)
