TERNATE, MPe — Tim SAR Gabungan dari TNI- Polri, Basarnas, BPBD dan PMI Kota Ternate, saat ini terus melakukan evakuasi dan pencarian korban bencana banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara. Minggu (25/8).
Banjir yang membawa material lumpur, batu hingga kayu dengan ukuran besar dan menerjang pemukiman warga itu korbannya terus bertambah.
Pantauan di lokasi terlihat 4 unit excavator dikerahkan membersikan material yang menutup akses jalan utama di tengah guyuran hujan.
Dari data yang diperoleh sementara terdapat 13 korban teridentifikasi meninggal dunia sementara 8 lainnya dirawat di rumah sakit, dan puskesmas terdekat.
Berikut nama – nama korban meninggal dunia per Minggu (25/8/2024) sore :
1. Rohman Djais (41 tahun) .
2. Aminah Hasan (31).
3. Dilan Amir (5).
4. Dirga Amir (4).
5. Tarisa Cahya Ramadhan (23).
6. Asyifa (10).
7. Amir Taib (50).
8. Gilang Amir (5).
9. Ila Abas .
10. Minanti Musa.
11. Hasim M.
12. Riyadi Rismon dan
13. Wan Gura.
Sementara korban yang selamat dan sementara dalam perawatan di rumah sakit/puskesmas:
1. Rismon Abdul Latif (51).
2. Ribi Nawati Rismon (19).
3. Dewi M. Husen (35).
4. Frizena Alting (6).
5. M. Taklim Ramli (20).
6. Putra (17).
7. Wanisai (-) dan
8. Hermawati Asman (49).
9 ambulance dan 3 mobil pemadam kebakaran juga ikut dikerahkan dalam upaya proses evakuasi korban. Banjir bandang akibat hujan deras ini selain menimbulkan banyak korban jiwa juga membuat puluhan rumah warga rusak berat. (**).