TIDORE – Perundungan di kalangan pelajar menjadi hal lumrah di sekolah dan pelajar saat ini banyak yang melakukannya.
Menyadari hal ini, sejumlah dosen Teknik Sipil Universitas Khairun melaksanakan sosialisasi terkait bahaya perundungan di SD Islam Terpadu Insantama Kota Tidore pada Selasa, 30 Juli 2024.
Sosialisasi ini disampaikanl langsung oleh Muhammad Taufiq Y.S., S.T., M.T., Badrun Ahmad, S.T., M.T., dan Dr. Irnwaty , S.T., M.T.
Pelaksanaan sosialisasi ini melibatkan mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Universitas Khairun. Koordinator kegiatan sosialisasi, Muhammad Taufiq, S.T.,M.T., mengatakan kegiatan ini dengan memaparkan materi tentang bahaya buli.
Menurutnya saat ini buli dianggap suatu yang biasa. Padahal, perilaku buli dapat melukai kejiwaan bahkan fisik orang yang dibuli.
Apalagi di kalangan pelajar hal ini sering ditemukan. Untuk itu menurut dia, pengetahuan tentang bahaya buli perlu diajarkan sejak dini dan SD IT Insantama Kota Tidore menjadi salah satu tempat yang tepat.
Dia menambahkan bahwa materi yang disampaikan tentang bahaya buli dikemas secara menarik. “Materi ini disampaikan kepada siswa SD insantama secara interaktif menggunakan media video sehingga siswa SD lebih tertarik,” katanya.
Dia mengharapkan kegiatan ini menjadi input positif bagi siswa SD IT Insantama Kota Tidore sehingga siswa tidak akan membuli temannya. Kegiatan sosialisasi ini merupakan kegiatan rutin yang menjadi tugas dari dosen.
“Tugas dosen adalah melaksanakan tridharma perguruan tinggi. Salah satu Tri Dharma adalah melakukan kegiatan pengabdian dengan cara melakukan sosialisasi bahaya perundungan,” ungkapnya. (**)
Discussion about this post