Bupati Halmahera Utara (Halut), Frans Manery diperiksa penyidik Ditreskrimum Polda Maluku Utara (Malut). Permintaan keterangan ini terkait laporan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Tobelo terhadap Frans Manery atas dugaan perbuatan tidak menyenangkan.
Lantaran membubarkan dan mengejar massa aksi GMKI Cabang Tobelo dengan sebilah parang. Hingga viral di media sosial pada Jumat (31/5) lalu.
Informasi yang diperoleh, Frans Manery diperiksa oleh tim penyidik Sub Direktorat Jaga Tindak Kriminal Reserse (Subdit Jatanras) Ditreskrimum Polda Malut, di Kota Tobelo, Halut, pada Kamis (20/6).
Direktur Reskrimum Polda Malut, Kombes Pol Asri Effendy dihubungi Jumat (21/6) membenarkan adanya pemeriksaan tersebut. “Iyah (Bupati Halmahera Utara Frans Manery) sudah diperiksa kemarin sebagai saksi,” singkatnya mengakhiri.
Diketahui penyidik telah menemukan adanya tindak pidana dari dugaan perbuatan tidak menyenangkan Bupati Halmahera Utara itu, dengan menaikan status kasus tersebut ke tahap penyidikan. (**).
Discussion about this post