TERNATE-Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII Jayapura menyelenggarakan kegiatan pembinaan konstruksi pelatihan uji sertifikasi di SMK Negeri 2 Ternate, Provinsi Maluku Utara, Senin (29/04/2024).
Kegiatan tersebut diikuti 168 peserta dari SMK Negeri 2 Ternate, yang dilaksanakan selama 2 hari (29-30 Apri).
Kepala SMKN 2 Ternate, Junaidi pada kesempatan itu menyatakan, SMKN 2 Ternate sejak tahun 2017 telah melaksanankan kegiatan Uji Kompetensi. Kata Junaidi secanggih apapun tekonologi akan tetapi masih tetap bergantung pada SDM yang menjalankannya.
Menurut Junaidi, dalam industri konstruksi, SDM yang mempunyai kompetensi di bidangnya merupakan salah satu kunci penting dan strategis dalam mencapai keberhasilan pembangunan di bidang kontruksi.
“Hal ini berdampak pada peran tenaga kerja konstruksi yang menjadi pihak pelaksana langsung dalam proses pekerjaan pembangunan infrastrutkur,”ungkap alumni STM Negeri Ternate itu.
Dari harapan itulah kepala SMKN 2 Ternate mengatakan agar dapat semestinya kompetensi yang dihasilkan peserta didik SMKN 2 Ternate benar-benar bisa terserap ke dunia usaha dan dunia industri (DUDI).
“Saya mengharapkan dukungan ini akan terus berlanjut demi melahirkan SDM-SDM konstruksi serta dapat memberikan peluang siswa untuk ikut serta dalam proses pembangunan infrastruktur,”pintah Junaidi
Sementara itu Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII Jayapura diwakili Sumardi ST selaku Fungsonal Madya Barang dan Jasa BJK Wilayah VII Jayapura mengatakan, dalam memenuhi terbentuknya peningkatan mutu tenaga kerja dapat dimulai dengan bekerjasama pada dunia pendidikan dimana akan menghasilkan tenaga kerja konstruksi yang berasal dari mahasiswa.
“Harapan saya peserta dapat memanfaatkan dengan baik program-program yang diluncurkan oleh Pemerintah. Taklain bertujuan untuk mewujdukan sumberdaya manusia yang kompoten dan unggul,”kata Sumardi.
Menurut Sumardi berdasarkan laporan BPS menyebutkan, salah satu penyebab utama pengangguran dari tingkat SMK dan Diploma adalah ketidaklarasan kompetensi yang dimiliki lulusan SMK, Poltikenik da atau Perguruan Tinggi dengan kebutuhan industry.
Sementara itu, Armanto Umanailo selaku Ketua LSP P1 SMK Negeri 2 Ternate melaporkan, jumlah siswa yang mengikuti diantaranya, Teknik Geomatika jurusan ukur 51 orang.
Sedangkan Desain Pemodelan dan informasi bangunan jurusan gambar sebanyak 25 orang, Bisnis Konstruksi dan Properti Pelaksana Lapangan Pekerjaan Gedung sebanyak 23 orang.
Untuk Teknik Pemesinan jurusan las listrik sebanyak 48 orang serta Teknik Pengelasan sebanyak 21 orang. Uji Sertifikasi Kerja Kosntruksi kata Armanto Umanailo berlangsung selama 2 hari dari tanggal 29-30 April 2024.
Sedangkan Asesor dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi memmalui LSP Ataksi Konstruksi Indoensia dan LSP Petakindo Konstruksi Mandiri. (red)
Discussion about this post