WEDA,MPe – Weda yang merupakan ibukota Kabupaten Halmahera Tengah sangat miris dengan kondisi infrastruktur jalan yang berlubang apalagi kota Weda merupakan pintu masuk menuju daerah tambang.
Kondisi jalan yang berlubang yang terletak di pusat kota weda seakan – akan tidak dipedulikan Dinas PUPR alias cuek karena cukup lama jalan tersebut tidak kunjung di perbaiki.
Jalan yang berlubang yang cukup membahayakan pengendara terutama roda dua membua tukang ojek, Sata misalnya terpanggil untuk menutupi jalan dengan material yang diangkut dengan roda dua.
Dengan membutuhkan modal kendaraan motor dan satu buah ember, pria 60 tahun rela menimbun jalan yang berlubang demi keselamatan para pengendara guna terhindar dari kecelakaan.
Saat media menghampiri bapak Sata menjawab saya sangat peduli karena saya juga seorang pengendara roda dua yang notabene tukang ojek.
Sebagai manusia dan pengendara motor yang kerjakaan untuk timbun jalan sebagai prihatin dan terpanggil,” ungkapnya.
Lanjutnya, Saya timbun lubang ini tidak ada yang membantu, saya kerja tidak membutuhkan imbalan seperti yang lain harus bayar.
“Kapan lagi pemerintah memperbaiki jalan karena jalan berlubang sudah cukup lama, lebih baik mengisi waktu luang saya tutupi jalan berlubang tersebut,” cetusnya. (ril)
Discussion about this post