TERNATE, MPe — Pemadaman listrik secara mendadak di sebagian wilayah Kota Ternate, Maluku Utara pada Minggu (1/10/2023) sekitar pukul 18.00 WIT sampai dengan 21.15 WIT disesali oleh sejumlah warga.
Selama padam, Kantor PT. PLN Cabang Ternate didatangi sejumlah warga dan menanyakan kepastian kapan lampu akan kembali menyala.
“Lamanya sekali padam, anak saya tidak bisa tidur dari tadi kepanasan,” ucap seorang warga kepada petugas Security PT. PLN Cabang Ternate.
“Pak lihat ini, kami sementara ada hajatan kenapa lampu padam,” kata warga lainnya sambil memperlihatkan foto hajatan kepada petugas Security.
Senada juga disampaikan oleh warga lainnya yang mengaku tinggal di Lingkungan Skep, Kelurahan Salahudin, Ternate Tengah. Dirinya mengaku kesal dan menganggap PT. PLN Cabang Ternate pilih kasih.
“Ini pasti ada acaranya pemerintah (Sarasehan Istri – istri Wali Kota) sampai lampu gangguan, harus adil dong. Kalau boleh lain kali kabel saya disambung ke kediaman Gubernur biar lampu saya tara (tidak) padam – padam seperti mereka,”sesalnya.
Sementara itu, Manager Komunikasi dan TJSL PT PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Malut (UIW MMU), Syaiful Ali saat dikonfirmasi mengatakan, pemadaman listrik ini terjadi di Kota Ternate dan juga di Kota Tidore Kepulauan. Ini akibat terjadi gangguan jaringan sejak pukul 17.39 WIT.
“Penyebabnya ganguan jaringan. Seluruh petugas kami langsung diterjunkan ke lapangan untuk melakukan pemulihan sistem kelistrikan Ternate dan Tidore,” terangnya.
Pihaknya pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan masyarakat.
“PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara menyampaikan permohonan maaf yang sebesar – besarnyanya atas ketidaknyamanan pelanggan listrik di Ternate dan Tidore,” tandasnya.(**).
