WEDA,MPe – Paska banjir bandang yang menghantam kawasan industri PT.IWIP pada Rabu (14/9) kemarin.
Penemuan mayat dibelakang gudang ore smelter H PT.IWIP atau tepatnya dialiran sungai atau kanal pada Kamis (15/9/2023) pada pukul 08:00 WITA.
“Mayat tersebut seorang karyawan PT IWIP berinisial LY, saat ditemukan, petugas PT IWIP langsung mengevakuasi mayat tersebut ke klinik setempat untuk diidentifikasi agar mengetahui identitas mayat tersebut,” ungkap Deputi Manajer Komunikasi PT IWIP, Mapalara Simatupang, saat dikonfirmasi wartawan.
Lanjut Mapalara, menjelaskan bahwa korban YL diketahui menyebrangi sungai saat banjir kemarin.
Salah satu rekan korban, sempat mencegah korban YL namun gagal karena derasnya banjir membuat korban tidak mendengar suara rekannya,” cetusnya.
Setelah menyebrangi sungai korban ternyata diduga terbawa derasnya Banjir.
“Saksi yang saat itu berada di seberang sungai sudah berupaya memperingatkan korban, namun korban tidak mendengar karena suara derasnya arus sungai,” tambahnya.
Beberapa saat kemudian korban sudah tak terlihat lagi, atas nama manajemen dan karyawan PT IWIP, pihaknya menyampaikan keprihatinan dan duka cita yang mendalam berkenaan dengan musibah yang menimpa salah satu karyawan berinisial LY.
“Saat ini pihak perusahaan sedang melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kematian korban. Jenazah akan dikembalikan kepada keluarga dan perusahaan tetap menjamin pemenuhan semua hak-hak korban sesuai ketentuan,” tutupnya.
Terpisah Kapolres Halteng AKBP Faidil Zikri melalui kasie humas IPDA Ramli Suleman membenarkan, ada penemuan mayat.
Penemuan Mayat seorang laki laki dengan pakaian APD PT.IWIP di dalam kali yang bertempat di belakang gudang ore smelter H, PT. IWIP,” ungkap Ipda Ramli Suleman.
Korban mengalami luka di bagian leher,luka di bagian alat vital.Identitas korban La Yali (26) suku Buton
Sementara pemeriksaan Saksi – saksi terkait kejadian tersebut,” katanya.(ril)
