TERNATE, MPe — Deklarasi Pemilu Damai digagas oleh Direktorat Intelkam Polda Maluku Utara (Malut) diikuti oleh unsur forkompimda, penyelengara pemilu dan partai politik (Parpol), Jumat (18/8)
Kapolda Malut, Irjen Pol Midi Siswoko dalam kesempatan itu, menuturkan di 14 Februari 2024 mendatang adanya pesta demokrasi yang merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam bernegara.
Polri dengan tugasnya memelihara keamanan selama pemilu berlangsung untuk menciptakan pemilu yang aman dan tertib.
“Adapun dari pelaksanaan pesta demokrasi yang akan diselenggarakan tersebut, maka eksistensi Polri dalam penyambutannya, siap untuk ikut serta dalam menjaga keamanan, ketertiban dan menjaga netralitas selama proses tahapan penyelenggaraan pemilu,” kata Midi dalam sambutannya dalam deklarasi yang digelar di Taman Makam Banau (TMP) Kota Ternate.
Untuk mewujudkan pemilu yang aman, tertib, damai dan bermartabat, ujar Midi, tidak semata-mata merupakan tugas kepolisian saja tentunya memerlukan kerja sama dari semua pihak.
Olehnya itu, masyarakat diimbau bijak untuk menyikapi hal itu, juga peserta pemilu diimbau mengedepankan kampanye yang terhormat bermartabat guna mencegah hal – hal tidak diinginkan.
“Di pilihnya TMP Banau sebagai tempat deklarasi damai dan waktu yang terasa asing dimaksudkan untuk kita semua bisa merenungkan jasa-jasa para pahlawan yang begitu gigih memperjuangkan kemerdekaan”
“Sehingga kita yang sekarang ini tidak menyia-nyiakan akan jasa-jasanya, kita hanya dituntut untuk jujur menciptakan Pemilu damai,” harap Midi.
Untuk diketahui, kegiatan ini dilanjutkan dengan pembacaan ikrar serta penandatanganan kesepakatan deklarasi damai oleh peserta pemilu, penyelenggara pemilu, dan unsur stakeholder lainnya. (**)
Discussion about this post