WEDA,MPe – Banjir dan longsor melanda kecamatan Weda timur kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara pada Senin (7/8/2023).
Kepala BPBD Halteng, Rais Musa mengatakan, banjir melanda dua desa, desa messa dan Kotalo mengakibatkan ratusan rumah terendam air.
“Longsor di antara jalan yeke – messa, titik longsor berada di delapan titik sehingga askes jalan dari yeke menuju messa terputus dan tidak bisa dilewatkan baik roda dua dan empat,” ungkap Rais Musa saat dikonfirmasi wartawan.
Sehingga masyarakat tidak bisa dimelewati, sehingga dari titik pertama longsor sampai di titik delapan menempuh waktu tempu sekitar 6 kilo meter.
Bukan hanya longsor dan banjir, lampu padam total sekitar 9 buah tiang listrik roboh sehingga warga tidak bisa beraktifitas,” tambahnya.
Camat Weda timur, Lilis Lamei mengatakan, ada sekitar ratusan rumah terendam banjir bukan hanya rumah warga ada juga fasilitas seperti puskesmas dan sekolah.
Sampai saat ini banjir sudah surut namun Askes jalan terputus karena longsor antara yeke dan messa,” katanya.
“Longsor juga mengakibatkan jalan Yeke – Messa tidak bisa dilewati oleh masyarakat yang hendak pergi ke Weda dan sebaliknya,” cetusnya.(ril)
Discussion about this post