TERNATE, MPe – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) dan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Maluluku Utara masuk dalam daftar mutasi Jaksa Agung RI.
Mutasi ini tertuang dalam keputusan Jaksa Agung Nomor 19 tahun 2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam jabatan struktural Pegawai Negeri Sipil Kejaksaan Republik Indonesia yang ditandatangani langsung oleh Jaksa Agung, ST. Burhanuddin.
Surat keputusan yang dikeluarkan tersebut Kajati Malut Dade Ruskandar dimutasikan dengan jabatan baru sebagai Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan Kejagung RI dan digantikan oleh Budi Hartawan Panjdjaitan dengan jabatan sebelumnya sebagai Wakajati Kalimantan Tengah.
Sementara jabatan Wakajati Malut, Zet Tadung Allo dimutasikan dengan jabatan baru sebagai Wakajati DKI Jakarta dan digantikan oleh Muhammad Syarifuddin dengan jabatan lama sebagai Koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung RI.
Selain Kajati dan Wakajati Malut, jabatan Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) dan Koordinator di Kejati Malut juga masuk daftar mutasi.
Dalam SK tersebut, Aspidsus Kejati Malut, M. Irwan Datuiding dimutasikan dalam jabatan baru sebagai Kepala Kajaksaan Negeri (Kajari) Palu dan digantikan oleh Adrian dengan jabatan sebelumnya adalah Kajari Kabupaten Kudus.
Sementara jabatan Koordinator di Kejati Malut, Imam Sutopo dimutasikan dalam jabatan baru sebagai Kajari Poso dan digantikan oleh Heru Kamarullah yang sebelumnya menjabat Kepala Seksi Wilayah I pada Sub Direktorat Pelacakan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus Kejagung RI.
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Malut, Richard Sinaga saat dikonfirmasi Kamis (26/1) belum mendapat memastikan informasi tersebut sambil menunggu karena masih akan melihat administrasi terkait dengan SK tersebut.
“Nanti kita lihat dulu administrasi soal SK itu, yang pasti saya belum dapat memastikan dulu,” ujarnya.
Sekadar diketahui Budi Hartawan Panjdjaitan yang ditunjuk sebagai Kajati Malut baru tersebut sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakajati Malut tahun 2020 lalu.(**)
Discussion about this post