WEDA,MPe – Bentrok kedua kelompok pemuda yang terjadi di desa lelilef Sawai kecamatan Weda tengah kabupaten Halmahera tengah propinsi Maluku Utara pada Minggu (25/12) malam membuat TNI dan Polri harus ekstra ketat untuk mengamankan situasi lokasi bentrok.
Kapolres Halteng AKBP Moh Zulfikar Iskandar,S.Ik mengatakan, Polres Halteng melaksanakan pengamanan ekstra ketat guna menghindari bentrok susulan.
Personil Polres Halteng di backup langsung oleh satu Satuan Setingkat Kompi (SSK) samapta dan 1 SSK Brimob polda Malut,” ungkap AKBP Moh Zulfikar Iskandar,S.I.K, saat dikonfirmasi wartawan.
Lanjut Jul sapaan Kapolres Halteng, pam personil pengamanan 1 SSK samapta dan 1 SSK Brimob Polda Malut guna mengantisipasi kejadiaan susulan.
Batas waktu untuk pengamanan personil samapta dan Brimob tidak ditentukan , kami masih siagakan personil polres Halteng dan backup Polda Malut,” cetusnya.
Situasi sudah kondusif, aktifias masyarakat sudah kembali normal, kita sudah melakukan pertemuan dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan pemuda.
Hasil pertemuan untuk tidak melakukan aksi Pemalangan dan tidak mengulangi aksi saling serang, semuanya di serahkan kepada pihak keamanan TNI dan Polri.
Untuk mengusut tuntas kasus tersebut kami dari polres halteng sedang menyelidiki para pelaku yang terlibat bentrok tersebut,” tambahnya.
Biarlah kami pihak keamanan yang melaksanakan tugas penyelidikan dan pengamanan kepada seluruh lapisan masyarakat agar masyarakat merasa aman dan nyaman.
“Saya tegaskan kepada seluruh masyarakat agar kejadian tersebut serahkan kepada kami aparat keamanan guna menyelidiki dan menangkap para pelaku,” himbaunya.
Masyarakat jangan mudah diprovokasi dan terprovokasi di media sosial atau lainnya, biarkan kami pihak keamanan bekeja guna mengusut secara tuntas dan tidak akan terulang lagi kejadian tersebut.
Alhamdullilah kami juga di backup oleh personil TNI pada saat kejadiaan sampai saat ini,” tutupnya.
Terpisah Dandim 1512/Weda Letkol Arh Ali Akbar,S.E, mengatakan, dari malam kejadiaan anggota kami dari Koramil, satgas sudah mengbackup personil polres halteng dan Brimob kompi C guna melerai bentrok tersebut.
“Kami juga datangkan 2 Satuan Setingkat Kompi (SSK) personil kompi 732 Banau, guna membantu personil polri di lapangan,” ungkapnya.
Untuk personil TNI dari kompi 732 Banau kami akan siagakan sampai batas waktu yang belum ditentukan , tetap kita siagakan sampai betul – betul aman,” katanya. (ril)
Discussion about this post