KASIRUTA,MPe- Pencegahan dan percepatan angka penurunan stunting menjadi salah satu agenda prioritas pemerintah pusat. Hal ini juga menjadi perhatian satgas TMMD Ke-115 Kodim 1509/Labuha.
Bertempat di Desa Palamea Kecamatan Kasiruta Barat Halmahera Selatan telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi terkait Pencegahan dan percepatan angka penurunan stunting.
Kegiatan yang menjadi sasaran non fisik TMMD dilaksanakan Satgas TMMD bersama BKKBN guna membantu pemerintah dalam mewujudkan SDM yang sehat dan produktif.
“Kita berharap kegiatan sosialisasi ini dapat mendukung upaya pemerintah dalam mencegah terjadinya gizi buruk pada anak,” jelas Ibu Rugaya Samargandi BKKBN.
Penyuluhan tentang keluarga berencana (KB) juga harus digenjot guna untuk mencegah stunting terutama pada anak-anak di desa desa yang ada di Kecamatan Kasiruta Barat.
BKKBN juga mengerahkan 600 ribu personil yang tergabung dalam 200 ribu Tim Pendamping Keluarga (TPK). TPK dikerahkan di seluruh Indonesia untuk menekan angka Stunting menjadi 14 persen di tahun 2024.
TPK bertugas melakukan penyuluhan, memfasilitasi pelayanan rujukan dan memfasilitasi pemberian bantuan sosial serta melakukan surveilans kepada sasaran keluarga beresiko Stunting.
“Bukan hanya pemerintah tapi ini tugas dan kewajiban kita semua untuk terus berjuang dalam menggenjot program KB agar angka stunting bisa menurun,” pungkasnya. (**)
Discussion about this post