Bupati Elang Masih Butuh PTT Kesehatan dan Guru

WEDA,MPe – Bupati Halteng, Edi Langkara, apel bersama 2.000 Pegawai Tidak Tetap (PTT) terdiri dari bidang kesehatan, tenaga guru serta tenaga teknis lainnya dalam lingkup kabupaten halteng Kamis (1/9/2022) di halaman kantor bupati.

Bupati Halteng, Edi Langkara pada saat apel sekaligus mengecek dan berdialog langsung dengan tenaga PTT guru di daerah pedesaan terutama didesa yang jauh agar PTT dapat melaksanakan tugas dengan sebagai sebuah pengabdian kepada bangsa dan daerah ini.

Atensi khusus dengan melakukan dialog dengan tenaga bidang kesehatan untuk mendapat gambaran terkait dengan tugas – tugas kemanusiaan di desa,”ungkap Elang sapaan bupati halteng.

Dimana tugas kemanusiaan terkait dengan penanganan maupun deteksi dini kesehatan masyarakat utk dilakukan tindakan maupun proses rujukan sebagai upaya pencegahan dan pengobatan.

Hal ini sejalan dengan misi pemerintah daerah khususnya dalam memberikan pelayanan bidang pendidikan dan kesehatan,”Cetus elang.

Mereka (PTT) generasi emas penerus pembangunan bangsa dan daerah untuk lebih aktif dalam tugas dan tanggung jawabnya masing – masing.

Bahwa untuk menciptakan generasi unggul di Halteng maka pembangunan bidang kesehatan dan pendidikan adalah mutlak sebagai prioritas dalam kebijakan dan arahan pembangunan untuk menegakkan indeks pembangunan manusia (IPM),”tambahnya.

Sejalan dengan itu, pemerintah daerah Halmahera tengah menurut elang bahwa pangangkatan tenaga PTT bidang kesehatan dan tenaga guru dalam jumlah kurang lebih 1200 merupakan kebijakan untuk mengatasi kekurangan tenaga bidang teknis di lapangan agar dapat mempercepat pelayanan bidang kesehatan dan pendidikan.

Pada saat apel tersebut Bupati Halmahera tengah juga mendapat masukan dari petugas lapangan bidang kesehatan terkait dengan pengalaman – pengalaman khusus yang di temukan di lapangan,”katanya.

Baik terkait dengan penanganan pasien, langkah – langkah pengobatan dan tindak lanjut terhadap pasien yang tidak dapat di tangani langsung di lapangan.

“Kita berharap, bahwa tingkat harapan hidup dapat meningkat dan angka putus sekolah dapat kita tingkatkan melalui penempatan tenaga PTT bidang kesehatan dan pendidikan di pedesaan,” tutupnya.(ril)